INDONESIAUPDATES.COM, NASIONAL – Argo Ericko Achfiandi, mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM), meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas yang melibatkan pengemudi BMW, Cristiano Pangarapenta (CPP). Ibu korban, Meillinia, membagikan kisah haru tentang perjuangan putranya yang hidup tanpa figur ayah sejak 2014.
Melalui wawancara daring, Meillinia menyampaikan bahwa Argo adalah anak yatim yang tumbuh dan berjuang seorang diri sejak sang ayah meninggal dunia. “Dia hidup 11 tahun tanpa figur seorang ayah,” ujarnya sambil menahan tangis.
Sejak kepergian suaminya, Meillinia mengaku telah bekerja keras untuk membesarkan dan mendidik Argo agar sukses di dunia pendidikan. “Saya yang mendidik hingga saat ini tanpa adanya suami,” kata Meillinia.
Argo dikenal sebagai mahasiswa berprestasi dan bersemangat tinggi dalam menuntut ilmu. Ibu korban mengucapkan terima kasih kepada Fakultas Hukum UGM atas dukungan dan perhatian selama masa sulit ini. “Saya bersaksi bahwa Argo adalah anak yang baik dan memiliki semangat tinggi dalam kuliah,” tuturnya.
Meillinia juga baru mengetahui dari teman-teman Argo betapa besar perjuangan dan usaha putranya dalam meraih prestasi akademik terbaik. “Ternyata sebegitu semangatnya dalam mencapai cita-citanya,” ujarnya penuh haru.
Kecelakaan ini menggemparkan masyarakat Sleman dan komunitas kampus UGM. Polisi telah memastikan pengemudi BMW negatif alkohol dan terus melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Pertanyaan Umum (FAQ): Kecelakaan Mahasiswa UGM di Sleman
1. Siapa korban kecelakaan di Sleman yang melibatkan pengemudi BMW?
Korban adalah Argo Ericko Achfiandi, mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM).
2. Kapan kecelakaan tersebut terjadi?
Kecelakaan terjadi pada Mei 2025, dan berita terbaru dilaporkan pada 27 Mei 2025.
3. Siapa pengemudi mobil BMW yang terlibat?
Pengemudi BMW bernama Cristiano Pangarapenta (CPP).
4. Apakah pengemudi BMW positif menggunakan alkohol?
Polisi menyatakan pengemudi BMW negatif alkohol.
5. Apa latar belakang keluarga korban?
Korban merupakan anak yatim yang hidup tanpa ayah sejak 2014.
6. Bagaimana kondisi korban sebelum kecelakaan?
Korban dikenal sebagai mahasiswa berprestasi dan bersemangat tinggi dalam menuntut ilmu di UGM.
7. Apa tindakan yang diambil pihak kampus setelah kejadian?
Fakultas Hukum UGM dan kampus memberikan dukungan kepada keluarga korban dan menyerahkan proses hukum kepada pihak kepolisian.
IKUTI INDONESIAUPDATES.COM
GOOGLE NEWS | WHATSAPP CHANNEL