JakartaBeritaNasional

Yayasan MBN Bantah Tuduhan Penggelapan Dana Program Makan Bergizi Gratis di Kalibata

×

Yayasan MBN Bantah Tuduhan Penggelapan Dana Program Makan Bergizi Gratis di Kalibata

Bagikan Berita Ini
trasi program makan bergizi gratis (MBG). (Antara/Jessica Wuysang)
trasi program makan bergizi gratis (MBG). (Antara/Jessica Wuysang)

INDONESIAUPDATES.COM, NASIONAL – Yayasan Media Berkat Nusantara (MBN) membantah tuduhan penggelapan dana senilai hampir Rp 1 miliar yang dilayangkan oleh mitra dapur program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kalibata, Jakarta Selatan. Yayasan menegaskan bahwa dana tersebut telah diterima dan disimpan dengan aman, namun pencairannya masih tertunda karena proses validasi data yang sedang dilakukan.

Tuduhan Tidak Berdasar

Kuasa hukum Yayasan MBN, Timoty Ezra Simanjuntak, menegaskan bahwa tuduhan penggelapan dana sebesar Rp 975 juta tidak berdasar. Menurut Timoty, dana yang dimaksud telah diterima oleh yayasan dan disimpan dengan aman di rekening yayasan. Jadi, tidak ada penyelewengan,” tegas Timoty dalam konferensi pers yang diadakan pada Jumat (25/4/2025).

Penundaan Pencairan Dana

Timoty menjelaskan bahwa pencairan dana masih tertunda karena terdapat perbedaan dalam perhitungan dana program MBG. Selain itu, kekurangan data pendukung dari pihak mitra dapur juga berkontribusi terhadap penundaan tersebut. Banyak data yang tidak lengkap, sedangkan kami harus menjaga prinsip kehati-hatian karena ini proyek nasional,” ujarnya.

Baca Juga :  Hotman Paris Desak Baim Wong Jalani Tes HIV Usai Isu Paula Verhoeven Terpapar Virus

Upaya Penyelesaian Secara Damai

Yayasan MBN mengungkapkan bahwa pihaknya tengah berusaha menyelesaikan persoalan ini dengan cara yang baik dan tertutup. Komunikasi dengan kuasa hukum mitra, Ibu Ira, telah dibuka untuk mencari jalan keluar yang damai. Timoty menambahkan bahwa yayasan berkomitmen untuk segera mencairkan dana setelah semua data yang diperlukan lengkap dan valid.

Dana Akan Dicairkan Langsung ke Rekening Mitra

Mei Imaniar, perwakilan Yayasan MBN, menjelaskan bahwa yayasan siap untuk mencairkan dana langsung ke rekening Ibu Ira, yang merupakan mitra dalam program MBG. “Kami akan cairkan langsung ke rekening Ibu Ira. Yang penting datanya lengkap dan valid,” kata Mei. Proses pencairan akan dilakukan bertahap sesuai dengan kelengkapan dokumen terkait program MBG, meskipun pihak yayasan enggan menyebutkan jumlah pasti dana yang akan dicairkan.


Pertanyaan Umum (FAQ):


  1. Apa yang dituduhkan kepada Yayasan MBN?
    Yayasan MBN dituduh melakukan penggelapan dana senilai Rp 975 juta yang seharusnya untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kalibata. Namun, yayasan membantah tuduhan ini dan menjelaskan bahwa dana tersebut telah diterima dan disimpan dengan aman.

  2. Mengapa pencairan dana tertunda?
    Pencairan dana tertunda karena adanya perbedaan dalam perhitungan dana program MBG dan kekurangan data pendukung dari pihak mitra dapur yang terlibat. Yayasan MBN menunggu data yang lengkap dan valid sebelum melakukan pencairan.

  3. Apa langkah yang diambil Yayasan MBN untuk menyelesaikan masalah ini?
    Yayasan MBN sedang membuka komunikasi dengan kuasa hukum mitra untuk menyelesaikan persoalan ini secara tertutup dan damai. Pencairan dana akan dilakukan langsung ke rekening mitra setelah data yang diperlukan lengkap.

  4. Apakah dana akan segera dicairkan?
    Ya, dana akan dicairkan langsung ke rekening mitra jika semua data yang diperlukan sudah lengkap dan valid, sesuai dengan arahan dari Kepala Badan Gizi Nasional (BGN).

Baca Juga :  Ibu Kota Nusantara Pasti Pindah 2028! Bahlil: Ini Target Prabowo!

IKUTI INDONESIAUPDATES.COM

GOOGLE NEWS | WHATSAPP CHANNEL