INDONESIAUPDATES.COM, NASIONAL – Mantan anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Djan Faridz kini resmi terseret dalam kasus Harun Masiku. Pada Rabu (22/1/2024) malam, penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah rumah Djan Faridz yang berlokasi di Jalan Borobudur, Menteng, Jakarta Pusat. Hingga kini, belum diketahui secara pasti kaitan Djan Faridz dengan kasus tersebut.
Penggeledahan ini menjadi sorotan publik mengingat Djan Faridz merupakan sosok yang dikenal luas dalam dunia politik dan bisnis di Indonesia. Rumah mewah di kawasan elit Menteng tersebut menjadi salah satu titik penting dalam penyelidikan KPK terkait kasus yang sudah lama menjadi perhatian nasional.
Siapa Djan Faridz?
Djan Faridz adalah tokoh politik yang telah malang melintang di berbagai bidang. Lahir pada 5 Agustus 1950, ia mengawali karier sebagai pengusaha sukses dengan mendirikan perusahaan kontraktor PT Dizamatra Powerindo pada 1996. Perusahaan ini sempat bermitra dengan Pertamina dalam berbagai proyek strategis.
Selain aktif di dunia bisnis, Djan Faridz juga berperan besar dalam berbagai organisasi. Ia pernah menjadi anggota Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) dan sejak 2004 aktif di Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Bahkan, ia sempat menjabat sebagai Bendahara NU cabang Jakarta pada tahun yang sama.
Pada 2009, Djan Faridz meraih dukungan lebih dari 200.000 suara dan terpilih sebagai anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) mewakili Jakarta. Puncak karier politiknya terjadi ketika ia menjabat sebagai Menteri Perumahan Rakyat dalam Kabinet Indonesia Bersatu II di bawah pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dari 2011 hingga 2014.
Sejak itu, alumnus Universitas Tarumanegara ini terus aktif dalam politik, terutama melalui Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Saat ini, Djan Faridz menjabat sebagai anggota Majelis Kehormatan PPP periode 2020-2025.
Perkembangan Kasus Harun Masiku
Penggeledahan rumah Djan Faridz menjadi bagian dari upaya KPK dalam mengusut kasus Harun Masiku yang hingga kini masih menyisakan banyak pertanyaan. Harun Masiku, mantan politisi yang terlibat dalam dugaan suap pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR, telah buron selama bertahun-tahun.
Meski demikian, belum ada pernyataan resmi dari KPK terkait temuan atau barang bukti yang berhasil diamankan dari rumah Djan Faridz. KPK juga belum menjelaskan secara detail keterlibatan Djan Faridz dalam kasus ini.
Penggeledahan ini kembali menjadi pengingat akan pentingnya penegakan hukum terhadap kasus-kasus besar seperti Harun Masiku. Nama Djan Faridz yang sebelumnya dikenal sebagai pengusaha dan politisi terkemuka kini masuk dalam pusaran kasus yang menarik perhatian masyarakat luas.
Apakah ini akan menjadi babak baru dalam pengungkapan kasus Harun Masiku? Publik tentu menanti langkah selanjutnya dari KPK. Yang jelas, perkembangan ini menunjukkan bahwa penyelidikan kasus tersebut masih jauh dari kata selesai.
Pertanyaan Umum (FAQ): Tentang Kasus Djan Faridz dan Harun Masiku
- Apa hubungan Djan Faridz dengan kasus Harun Masiku?
Hingga kini, belum ada informasi resmi tentang keterlibatan langsung Djan Faridz. Namun, KPK tengah menyelidiki kemungkinan kaitan tersebut. - Mengapa KPK menggeledah rumah Djan Faridz?
Penggeledahan ini dilakukan sebagai bagian dari upaya KPK mengusut tuntas kasus Harun Masiku. Alasan spesifik masih belum diumumkan. - Siapa Harun Masiku, dan mengapa ia menjadi buronan?
Harun Masiku adalah mantan politisi yang terlibat dalam dugaan suap pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR. Ia telah buron sejak beberapa tahun lalu. - Apa dampak kasus ini terhadap karier politik Djan Faridz?
Saat ini belum ada dampak langsung yang terlihat. Proses hukum masih berlangsung.
IKUTI INDONESIAUPDATES.COM
GOOGLE NEWS | WHATSAPP CHANNEL