INDONESIAUPDATES.COM, NASIONAL – Kemacetan parah tak terhindarkan di ruas Tol Cipularang KM 79.800 arah Jakarta, Senin (7/4/2025), pada puncak arus balik Lebaran. Antrean kendaraan mengular hingga lebih dari 10 kilometer, membuat laju mobil tersendat bahkan terhenti total di sejumlah titik.
Kemacetan ini disebabkan tingginya volume kendaraan para pemudik yang kembali ke Jakarta setelah libur Idulfitri. Mayoritas kendaraan yang memadati jalur tol tersebut adalah mobil pribadi dari arah Bandung dan kota-kota lain di Jawa Barat.
Kemacetan sudah mulai terasa sejak pagi hari dan semakin parah menjelang siang. Kendaraan bergerak sangat lambat, bahkan beberapa kali berhenti total akibat padatnya arus balik.
“Volume kendaraan meningkat tajam sejak subuh. Ini sudah kami prediksi sebagai puncak arus balik karena besok sebagian besar pegawai kembali bekerja,” ujar petugas kepolisian lalu lintas di lokasi.
Antrean panjang memenuhi seluruh lajur jalan, memaksa petugas kepolisian memberlakukan beberapa rekayasa lalu lintas di beberapa titik untuk mengurai kepadatan. Namun, upaya tersebut belum sepenuhnya efektif meredam kemacetan.
Situasi ini diperburuk oleh minimnya jalur alternatif bagi pengendara. Banyak pemudik yang mengeluhkan waktu tempuh perjalanan yang menjadi berlipat ganda.
“Kami dari Bandung menuju Jakarta biasanya dua jam, ini sudah hampir lima jam belum sampai juga,” keluh Rizky, salah seorang pemudik asal Bandung.
Kementerian Perhubungan sebelumnya sudah mengimbau para pemudik untuk mengatur waktu perjalanan guna menghindari puncak arus balik. Namun, banyak yang tetap memilih pulang di hari terakhir libur nasional.
Pihak pengelola jalan tol bersama Kepolisian dan Jasa Marga terus memantau situasi di lapangan dan mengimbau pengguna jalan untuk tetap sabar, menjaga jarak aman, dan mematuhi arahan petugas.
Pertanyaan Umum (FAQ): Tol Cipularang Macet 10 Kilometer, Arus Balik Lebaran 2025 Menuju Jakarta Lumpuh
1. Apa penyebab kemacetan parah di Tol Cipularang KM 79.800?
Kemacetan disebabkan oleh lonjakan volume kendaraan para pemudik yang kembali ke Jakarta pada puncak arus balik Lebaran 2025.
2. Seberapa panjang antrean kendaraan yang terjadi?
Antrean kendaraan mencapai lebih dari 10 kilometer, menyebabkan laju kendaraan sangat lambat bahkan terhenti total di beberapa titik.
3. Kendaraan apa saja yang mendominasi arus balik?
Mayoritas kendaraan yang terjebak kemacetan adalah mobil pribadi milik para pemudik dari arah Bandung dan kota-kota lain di Jawa Barat.
4. Apa langkah yang diambil petugas untuk mengatasi kemacetan?
Petugas kepolisian memberlakukan rekayasa lalu lintas di beberapa titik untuk mengurai kepadatan, serta mengimbau pengguna jalan agar tetap sabar dan mematuhi arahan.
5. Apakah ada jalur alternatif yang bisa digunakan?
Minimnya jalur alternatif membuat sebagian besar pemudik tetap menggunakan Tol Cipularang. Pengendara disarankan untuk mengatur waktu perjalanan atau menggunakan jalur arteri jika memungkinkan.
6. Apa imbauan resmi untuk para pemudik yang terjebak macet?
Pengguna jalan diminta untuk menjaga jarak aman, tetap bersabar, mematuhi instruksi petugas, dan memastikan kondisi kendaraan tetap prima selama perjalanan.
IKUTI INDONESIAUPDATES.COM
GOOGLE NEWS | WHATSAPP CHANNEL