Langsung ke konten 
INDONESIAUPDATES.COM, NASIONAL – Sebuah video yang memperlihatkan seorang pria membonceng jenazah menggunakan sepeda motor di Kecamatan Pinembani, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, menyita perhatian publik dan memicu keprihatinan luas.
Peristiwa itu terjadi di Desa Palentuma, sebuah kawasan dataran tinggi yang hingga kini masih terisolasi akibat minimnya infrastruktur jalan. Dalam video berdurasi singkat yang beredar di media sosial, terlihat jenazah dibungkus kain jarik diletakkan di jok belakang sepeda motor Honda Revo. Posisi jenazah disangga batang kayu agar tetap seimbang selama perjalanan.
Jenazah tersebut diketahui merupakan seorang aparatur sipil negara (ASN) yang bertugas di lingkungan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Donggala. Ia meninggal dunia saat sedang melaksanakan tugas pelayanan di wilayah terpencil tersebut.
Minimnya akses transportasi menjadi alasan utama penggunaan sepeda motor sebagai alat angkut jenazah. Jalan yang sempit, rusak berat, dan hanya dapat dilalui kendaraan roda dua membuat ambulans atau mobil jenazah tak mungkin masuk ke wilayah tersebut.
Kondisi memilukan ini pun memicu gelombang empati dari warganet. Video itu telah dibagikan ribuan kali, dengan komentar-komentar yang mengecam buruknya pembangunan infrastruktur di daerah-daerah tertinggal.
“Ini bukan soal viral-viral-an, tapi soal keadilan pembangunan,” tulis salah satu pengguna media sosial. Banyak yang menyerukan agar pemerintah segera memperbaiki akses jalan dan memastikan bahwa wilayah terpencil tak terus-menerus terabaikan.
Peristiwa ini menjadi pengingat nyata bahwa pembangunan yang merata masih menjadi pekerjaan rumah besar bagi pemerintah, terutama dalam memastikan pelayanan dasar seperti transportasi darurat dan logistik kemanusiaan dapat menjangkau seluruh masyarakat, tanpa terkecuali.
