...
ProbolinggoBeritaJawa TimurNasional

Selebgram Luluk Nuril Diduga Terlibat Penipuan Miliaran Rupiah, Korban Termasuk Artis Sinetron

×

Selebgram Luluk Nuril Diduga Terlibat Penipuan Miliaran Rupiah, Korban Termasuk Artis Sinetron

Bagikan Berita Ini
Ilustrasi - Selebgram asal Kota Probolinggo Luluk Nuril diduga melakukan penipuan berkedok bisnis skincare bernilai miliaran rupiah.
Ilustrasi - Selebgram asal Kota Probolinggo Luluk Nuril diduga melakukan penipuan berkedok bisnis skincare bernilai miliaran rupiah.


FAQ Seputar Kasus Penipuan oleh Selebgram Luluk Nuril


1. Siapa Luluk Nuril?

Luluk Nuril atau Luluk Sofiatul Jannah adalah seorang selebgram asal Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, yang dikenal luas setelah viral karena insiden memarahi karyawan magang di pusat perbelanjaan pada 2023.


2. Apa kasus yang menjerat Luluk Nuril?

Luluk diduga terlibat dalam kasus penipuan dan penggelapan dana investasi dengan kerugian mencapai miliaran rupiah, melalui bisnis skincare fiktif yang dijalankannya.


3. Siapa saja korban dugaan penipuan ini?

Korban pertama yang mengungkap kasus ini adalah artis sinetron Delia Yasmine, yang mengaku merugi Rp 100 juta. Korban lainnya adalah pasangan suami istri asal Probolinggo, Nurul Qomariah dan Hasan Basri, dengan total kerugian mencapai Rp 900 juta.


4. Bagaimana modus penipuan yang dilakukan Luluk Nuril?

Modusnya adalah menawarkan investasi skincare dengan janji bagi hasil hingga 10%. Namun, setelah dana disetorkan, para korban tidak menerima keuntungan, dan Luluk sulit dihubungi.


5. Sejak kapan investasi dilakukan?

Investasi dilakukan sejak Februari 2025, namun hingga Juli 2025, tidak ada keuntungan yang diberikan kepada para korban.


6. Apakah Luluk sudah dilaporkan ke polisi?

Ya. Para korban, melalui kuasa hukum mereka, telah melaporkan kasus ini ke Polres Probolinggo. Mereka berharap pihak kepolisian bertindak cepat karena nilai kerugian sangat besar.


7. Apa tanggapan Luluk Nuril atas tuduhan ini?

Hingga saat ini, Luluk belum memberikan klarifikasi resmi. Akun TikTok-nya telah menutup kolom komentar, dan akun Instagram-nya terakhir aktif pada 28 Januari 2025.


8. Apakah kasus ini masih diselidiki?

Ya. Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terhadap laporan para korban dan mendalami dugaan adanya korban lain.


9. Apa imbauan bagi masyarakat terkait investasi seperti ini?

Masyarakat diminta berhati-hati terhadap tawaran investasi dari figur publik, terutama jika tidak memiliki legalitas yang jelas atau menjanjikan keuntungan tidak masuk akal. Pastikan semua investasi memiliki izin resmi dan transparansi.


IKUTI INDONESIAUPDATES.COM

GOOGLE NEWS | WHATSAPP CHANNEL