INDONESIAUPDATES.COM, NASIONAL – Perjalanan kereta api dari Stasiun Surabaya Pasar Turi kini telah kembali normal setelah jalur rel yang sempat terputus akibat banjir di Kabupaten Grobogan berhasil diperbaiki. Jalur rel di perlintasan antara Stasiun Gubug dan Stasiun Karangjati telah tersambung dan dapat dilalui mulai pukul 06.00 WIB.
Proses Perbaikan Tuntas Dini Hari
Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, menjelaskan bahwa perbaikan selesai pada pukul 03.50 WIB. Setelah itu, kereta pertama yang melintas adalah KA Harina relasi Bandung-Surabaya pada pukul 05.06 WIB dengan kecepatan terbatas.
“Saat ini salah satu jalur yang terimbas banjir di wilayah Daop 4 Semarang telah dapat dilintasi oleh kereta api dengan kecepatan terbatas,” ujar Luqman.
Arus Lalu Lintas Bertahap Normal
Meski jalur sudah dapat digunakan, kereta api masih melintas dengan kecepatan terbatas untuk memastikan keselamatan. Kepadatan lalu lintas kereta api di jalur tersebut juga masih terjadi, namun diperkirakan akan terurai secara bertahap.
Sebelumnya, selama gangguan berlangsung dari Selasa (21/1) hingga Jumat (24/1), sebanyak 89 kereta api harus dialihkan melalui jalur alternatif Brumbung-Gundih-Gambringan dan Brumbung-Solo-Surabaya. Lebih dari 600 penumpang juga membatalkan tiket akibat kendala tersebut.
Banjir Akibat Hujan Lebat
Hujan deras yang mengguyur wilayah Jawa Tengah sejak Senin (20/1) malam hingga Selasa (21/1) menjadi penyebab utama kerusakan jalur rel ini. Peristiwa ini juga memicu bencana di sejumlah daerah, mengakibatkan gangguan transportasi hingga hari ini.
Dengan jalur yang kini telah tersambung kembali, perjalanan kereta api di wilayah ini diharapkan segera pulih sepenuhnya, memberikan kenyamanan bagi para penumpang yang sempat terdampak gangguan.
Pertanyaan Umum (FAQ): Tentang Pemulihan Jalur Kereta Api Stasiun Pasar Turi
1. Apa penyebab gangguan perjalanan kereta api di Stasiun Pasar Turi?
Gangguan terjadi akibat banjir di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, yang mengakibatkan jalur rel antara Stasiun Gubug dan Stasiun Karangjati terputus.
2. Kapan jalur kereta api kembali normal?
Jalur kereta api kembali normal sejak Jumat (24/1/2025) pukul 06.00 WIB setelah proses perbaikan selesai pada pukul 03.50 WIB.
3. Kereta api apa yang pertama kali melintas setelah perbaikan?
Kereta api pertama yang melintas setelah perbaikan adalah KA Harina relasi Bandung-Surabaya pada pukul 05.06 WIB dengan kecepatan terbatas.
4. Apakah semua perjalanan kereta api sudah kembali normal?
Semua kereta api keberangkatan dan tujuan Surabaya sudah dapat melalui jalur tersebut. Namun, kereta api masih melintas dengan kecepatan terbatas, sehingga kepadatan lalu lintas kereta api masih terjadi dan akan terurai secara bertahap.
5. Berapa banyak kereta api yang terdampak selama gangguan berlangsung?
Selama periode gangguan dari Selasa (21/1) hingga Jumat (24/1), sebanyak 89 kereta api dialihkan ke jalur alternatif.
6. Berapa banyak penumpang yang membatalkan tiket akibat gangguan ini?
Lebih dari 600 penumpang membatalkan tiket selama periode gangguan berlangsung.
7. Jalur alternatif apa yang digunakan selama gangguan?
Kereta api dialihkan melalui jalur alternatif Brumbung-Gundih-Gambringan dan Brumbung-Solo-Surabaya.
8. Apa langkah PT KAI untuk menangani gangguan ini?
PT KAI segera melakukan perbaikan jalur rel yang terdampak dan mengalihkan perjalanan kereta api ke jalur alternatif untuk meminimalkan dampak terhadap penumpang.
9. Apa yang menyebabkan banjir di jalur kereta api?
Banjir terjadi akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Jawa Tengah sejak Senin (20/1) malam hingga Selasa (21/1), yang mengakibatkan genangan air merusak jalur rel.
10. Apakah ada risiko gangguan lanjutan?
Saat ini jalur sudah dapat dilalui, namun kereta masih melintas dengan kecepatan terbatas untuk memastikan keselamatan. PT KAI akan terus memantau kondisi jalur untuk mencegah gangguan lebih lanjut.
IKUTI INDONESIAUPDATES.COM
GOOGLE NEWS | WHATSAPP CHANNEL
