INDONESIAUPDATES.COM, NASIONAL – I Made Andi Arsana, seorang pakar dari Universitas Gajah Mada (UGM), memberikan penjelasan terkait pernyataan mantan Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar, mengenai pagar laut di Pesisir Pantai Utara Kabupaten Tangerang. Zaki sempat menyatakan bahwa pagar laut sudah ada sejak 2014, namun Andi Arsana membongkar fakta berbeda berdasarkan kajian yang dilakukan oleh timnya.
Andi menjelaskan bahwa melalui penggunaan data Sentinel-2 dan citra satelit, pembangunan pagar laut diperkirakan baru dimulai pada Mei 2024, dan diperkirakan pada Juni 2024, pagar laut sepanjang 6 kilometer sudah terbentuk. Pembangunan pagar laut ini terus berlanjut hingga mencapai 6-7 kilometer per bulan setelahnya.
“Saya dan tim telah menelusuri detail waktu pemasangan pagar laut di Tangerang. Kami juga telah melakukan kajian dengan menggunakan data arsip citra satelit guna memastikan kapan pertama kali pagar laut itu didirikan,” ujar Andi melalui laman resmi UGM pada Sabtu (1/2/2025).
Andi juga menambahkan bahwa pagar laut ini terus memanjang secara bertahap hingga November 2024, namun kajian lebih lanjut menunjukkan bahwa pagar laut yang dibangun sebagai pengendali abrasi tersebut tidaklah tepat.
Data Citra Satelit Ungkap Fakta Lain
Andi memaparkan bahwa data citra satelit menunjukkan sejak 1976, garis pantai di sekitar lokasi pagar laut masih berjarak ratusan meter dari posisi pagar laut saat ini. Bahkan, pada 1982, wilayah tersebut masih merupakan lautan, yang berarti tidak ada tanah yang terbentuk di sana. Hal ini menimbulkan dugaan adanya usaha konversi laut menjadi daratan dengan berbagai metode.
“Jadi sebetulnya pada kasus ini ada indikasi usaha konversi laut menjadi daratan. Tentunya dengan berbagai cara,” kata Andi lebih lanjut.
Pernyataan Zaki Iskandar
Sebelumnya, mantan Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar, membuka suara terkait foto yang menunjukkan adanya pagar laut di Pesisir Pantai Utara Kabupaten Tangerang pada 2014. Zaki menyatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Tangerang tidak memiliki wewenang atas wilayah laut, sehingga pagar laut yang terlihat dalam foto tersebut tidak menjadi perhatian khusus pada masa pemerintahannya.
“Kewenangan Pemkab Tangerang hanya di pesisir pantai, tidak sampai laut. Dalam foto itu memang pagar laut telah berdiri, namun tidak tahu siapa yang memasang, kala itu belum ada program PIK2 di Tangerang,” ucap Zaki.
Foto yang Dibahas
Foto yang menunjukkan pagar laut sejak 2014 pertama kali diungkap oleh Muannas Alaidid, seorang konsultan hukum dari proyek PIK2, melalui akun X @muannas_alaidid pada Rabu (22/1/2025). Hal ini menambah sorotan terhadap klaim yang diajukan oleh Zaki Iskandar mengenai pembangunan pagar laut di wilayah tersebut.
Pertanyaan Umum (FAQ) :
- Apa yang ditemukan oleh I Made Andi Arsana terkait pagar laut?
I Made Andi Arsana dan timnya menggunakan data citra satelit untuk mengungkapkan bahwa pagar laut di Pesisir Pantai Utara Kabupaten Tangerang baru dibangun pada Mei 2024, bukan sejak 2014 seperti yang diklaim oleh mantan Bupati Zaki Iskandar. - Mengapa Zaki Iskandar tidak mengetahui siapa yang memasang pagar laut pada 2014?
Zaki menjelaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Tangerang tidak memiliki kewenangan atas wilayah laut, sehingga dia tidak mengetahui siapa yang membangun pagar laut tersebut saat masa pemerintahannya. - Apa tujuan pembangunan pagar laut tersebut?
Pagar laut tersebut diduga dibangun sebagai pengendali abrasi dan untuk mengkonversi laut menjadi daratan, meskipun kajian menunjukkan bahwa metode ini tidak tepat. - Apa yang ditemukan dalam foto yang diungkap Muannas Alaidid?
Foto yang diungkap oleh Muannas Alaidid menunjukkan adanya pagar laut di Pesisir Pantai Utara Tangerang sejak 2014, yang memicu kontroversi mengenai klaim waktu pembangunan yang berbeda.
IKUTI INDONESIAUPDATES.COM
GOOGLE NEWS | WHATSAPP CHANNEL