Kondisi Paus Fransiskus Membaik Setelah Dirawat Akibat Pneumonia Bilateral

INDONESIAUPDATES.COM, INTERNASIONAL – Paus Fransiskus (88) dilaporkan dalam kondisi stabil setelah menjalani perawatan intensif akibat pneumonia bilateral di Rumah Sakit Gemelli, Roma. Setelah mengalami krisis pernapasan serius pada Jumat (28/2/2024), kondisi pemimpin umat Katolik sedunia itu kini menunjukkan perbaikan signifikan.

Menurut laporan terbaru, Paus Fransiskus telah dapat berjalan, mengonsumsi makanan padat, serta menggunakan ventilator non-invasif secara bergantian dengan terapi oksigen aliran tinggi.

Kondisi Terkini Paus Fransiskus

Pada Minggu (2/3/2025), Paus Fransiskus menerima kunjungan dari Kardinal Pietro Parolin, pejabat nomor dua Vatikan, beserta wakilnya di rumah sakit. Dalam kesempatan itu, ia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada umat Katolik di seluruh dunia atas doa dan dukungan mereka. Sebagai pengganti doa Angelus yang biasanya dipimpin setiap hari Minggu, Vatikan merilis pesan tertulis dari Paus Fransiskus.

Meski kondisinya membaik, tim medis tetap berhati-hati dalam memberikan prognosis. Paus Fransiskus memiliki riwayat masalah paru-paru sejak muda, termasuk operasi pengangkatan sebagian paru-paru akibat radang selaput dada. Sejak dirawat, ia belum tampil di hadapan publik, menandai ketidakhadiran terpanjangnya sejak diangkat sebagai Paus pada 2013.

Riwayat Penyakit dan Perawatan Medis

Sebelumnya, Paus Fransiskus mengalami penyempitan saluran pernapasan yang mirip dengan serangan asma pada Jumat (28/2). Namun, sirkulasi darahnya tetap stabil tanpa peningkatan jumlah sel darah putih, yang menunjukkan bahwa infeksinya mulai mereda.

Tim medis yang menanganinya terus memantau perkembangan kesehatannya dengan cermat. Informasi terbaru mengenai kondisi Paus akan terus diperbarui oleh pihak Vatikan sesuai perkembangan perawatan.

Pertanyaan Umum FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)

1. Apa penyebab Paus Fransiskus dirawat di rumah sakit?
Paus Fransiskus mengalami pneumonia bilateral yang menyebabkan gangguan pernapasan serius.

2. Bagaimana kondisi Paus Fransiskus saat ini?
Kondisinya stabil dan menunjukkan perbaikan, meskipun masih dalam pengawasan ketat tim medis.

3. Apakah Paus Fransiskus masih menjalani terapi medis?
Ya, beliau masih menjalani terapi oksigen aliran tinggi dan menggunakan ventilator non-invasif secara bergantian.

4. Apakah Paus Fransiskus sudah bisa beraktivitas?
Ia telah bisa berjalan dan mengonsumsi makanan padat, tetapi masih menjalani perawatan intensif.

5. Kapan Paus Fransiskus diperkirakan kembali memimpin misa publik?
Belum ada kepastian kapan Paus akan kembali tampil di hadapan publik, mengingat tim medis masih melakukan pemantauan ketat terhadap kondisinya.

IKUTI INDONESIAUPDATES.COM

GOOGLE NEWS | WHATSAPP CHANNEL