Indonesia Updates
BekasiBeritaJawa BaratNasional

Komisi IV DPRD Kota Bekasi Sebut Perlu Ada Rancangan Formulasi Atasi 130 Ribu Pengangguran di Bekasi

×

Komisi IV DPRD Kota Bekasi Sebut Perlu Ada Rancangan Formulasi Atasi 130 Ribu Pengangguran di Bekasi

Sebarkan artikel ini
Image Credit Ist/Indonesiaupdates.com - Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kota Bekasi, Wildan Fathurrahman.
Image Credit Ist/Indonesiaupdates.com - Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kota Bekasi, Wildan Fathurrahman.
bungkus

INDONESIAUPDATES.COM, NASIONAL – Jumlah pengangguran di Kota Bekasi saat ini tercatat mencapai 130.000 orang, dengan tingkat pengangguran lebih dari 7 persen. Komisi IV DPRD Kota Bekasi mencatat bahwa angka pengangguran yang tinggi ini memerlukan formulasi khusus dari pemerintah untuk menciptakan lapangan pekerjaan yang lebih luas dan mengurangi masalah ini.

Formulasi Solusi Untuk Mengurangi Pengangguran di Bekasi

Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kota Bekasi, Wildan Fathurrahman, mengungkapkan bahwa pemerintah harus segera merancang formulasi yang tepat untuk mengatasi angka pengangguran yang tinggi tersebut. Menurutnya, Job Fair atau Bursa Kerja yang sering digelar belum cukup efektif untuk menampung seluruh pencari kerja di Kota Bekasi.

“Job fair itu yang mendaftar bisa mencapai 5.000 peserta, namun yang dibutuhkan oleh perusahaan yang ikut serta rata-rata hanya 20 hingga 50 pekerja. Kalau job fair hanya diadakan dua atau tiga kali dalam setahun, jelas tidak akan cukup untuk menampung 5.000 orang itu. Bahkan, kalau kita buat job fair setiap bulan, belum tentu semuanya bisa tertampung. Ini perlu evaluasi,” kata Wildan dalam keterangan persnya pada Rabu (4/12/2024).

BACA :   Program Makan Bergizi Gratis: Langkah Nyata Pemprov Jateng Cegah Malnutrisi dan Tingkatkan Prestasi Anak

Evaluasi Penyelenggaraan Job Fair dan Ketersediaan Lapangan Kerja

Wildan menegaskan pentingnya melakukan evaluasi terhadap efektivitas penyelenggaraan Job Fair untuk mengetahui sejauh mana acara tersebut mampu menyerap tenaga kerja. Diharapkan, setelah evaluasi dilakukan, dapat ditemukan solusi yang lebih tepat dan formula yang lebih efektif dalam membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat Bekasi.

Kolaborasi Dengan Dinas Tenaga Kerja dan Pelaku Industri

Ke depan, Komisi IV DPRD Kota Bekasi akan berkoordinasi dengan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Bekasi dan para pelaku industri untuk menciptakan iklim industri yang lebih baik. Wildan berharap bahwa dengan perbaikan kondisi industri, lapangan pekerjaan di Kota Bekasi akan semakin banyak, dan angka pengangguran yang tinggi dapat segera berkurang.

“Kami mendorong agar iklim industri di Kota Bekasi membaik lagi. Dengan begitu, lapangan pekerjaan akan banyak terbuka, dan pengangguran akan berkurang,” pungkas Wildan.


Pertanyaan Umum FAQ (Frequently Asked Questions)


1. Berapa jumlah pengangguran yang tercatat di Kota Bekasi?
Jumlah pengangguran di Kota Bekasi tercatat mencapai 130.000 orang dengan tingkat pengangguran lebih dari 7 persen.

BACA :   Kereta Otonom Tanpa Rel Pertama di IKN: Uji Coba Gratis Dimulai Agustus 2024!

2. Mengapa Job Fair tidak cukup efektif mengatasi pengangguran di Kota Bekasi?
Job fair yang diadakan hanya 2-3 kali setahun dan jumlah lowongan kerja yang tersedia terbatas, sementara jumlah peserta yang mendaftar bisa mencapai ribuan. Hal ini menyebabkan ketidakseimbangan antara pencari kerja dan lowongan yang ada.

3. Apa langkah yang akan diambil oleh DPRD Kota Bekasi untuk mengatasi pengangguran?
Komisi IV DPRD Kota Bekasi akan melakukan evaluasi terhadap penyelenggaraan Job Fair dan berkoordinasi dengan Dinas Tenaga Kerja serta pelaku industri untuk meningkatkan lapangan pekerjaan di Kota Bekasi.

4. Apa yang diharapkan oleh DPRD Kota Bekasi terkait iklim industri di kota ini?
DPRD berharap agar iklim industri di Kota Bekasi membaik, yang akan membuka lebih banyak lapangan pekerjaan dan mengurangi angka pengangguran yang tinggi.


IKUTI INDONESIAUPDATES.COM DI GOOGLE NEWS


 

XBIO
XBIO
Image Credit Istimewa - Kondisi 2 unit mobil yang terbawa arus banjir ditemukan di bendungan palir.
Cirebon

INDONESIAUPDATES.COM, NASIONAL – Banjir bandang yang melanda Kota dan Kabupaten Cirebon sejak Jumat malam (17/1/2025) mulai menunjukkan tanda-tanda surut pada Sabtu pagi (18/1/2025). Meski demikian, sisa-sisa kerusakan akibat banjir masih…

bungkus