INDONESIAUPDATES.COM, NASIONAL – DPRD Kota Bekasi kembali menyoroti pentingnya perhatian pemerintah terhadap pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Anggota DPRD Kota Bekasi dari Fraksi PPP, Nawal Husni, menegaskan perlunya langkah konkret dalam mendukung sektor UMKM agar mampu bersaing dan menjadi solusi atas sulitnya lapangan pekerjaan saat ini.
Hal tersebut disampaikan Nawal usai menggelar kegiatan Reses ke II Tahun Anggaran 2025 di Daerah Pemilihan (Dapil) II, RW 04, Kelurahan Harapan Mulya, Kecamatan Medan Satria.
“Warga di sekitar RW 04 ini lebih banyak berwirausaha, dan kita lihat kewirausahaan di Bekasi masih tertinggal jauh. Di tengah kesulitan mencari kerja, membuka usaha sendiri melalui UMKM bisa jadi solusi,” ujar Nawal kepada wartawan.
Ia mendesak agar Dinas Koperasi dan UMKM Kota Bekasi segera turun langsung ke masyarakat, bukan hanya bekerja dari balik meja. Menurutnya, pembinaan lapangan sangat penting untuk mendorong perkembangan UMKM agar tepat sasaran dan optimal dalam menyerap anggaran.
“Saya bilang jangan seperti polisi India, kalau ada kejadian baru turun. Harusnya preventif. Kalau UMKM diperhatikan, daya saing naik, pendapatan daerah juga bisa meningkat. Potensinya besar untuk APBD kita,” tambah Nawal.
Lebih jauh, anggota Komisi I DPRD Kota Bekasi ini juga menyoroti masih kurangnya sosialisasi dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) terkait tata cara pengurusan perizinan usaha. Ia berharap proses perizinan dibuat lebih mudah dan dapat dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat.
“Masih banyak warga yang tidak tahu bagaimana cara mengurus izin. Harusnya bisa disosialisasikan lewat RT/RW atau petugas pamor di kelurahan,” jelasnya.
Sebagai wakil rakyat, Nawal mengaku ingin membangkitkan semangat berwirausaha, khususnya di kalangan warga asli Bekasi yang menurutnya masih tertinggal dalam hal kewirausahaan.
“Untuk mengejar ketertinggalan itu, solusinya adalah wirausaha. Dan pemerintah harus hadir memfasilitasi UMKM tanpa tebang pilih. Jangan hanya yang dekat dengan dinas yang dapat perhatian,” pungkasnya.
Pertanyaan Umum FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)
1. Mengapa DPRD Kota Bekasi menyoroti UMKM?
Karena UMKM dianggap sebagai solusi untuk mengatasi pengangguran dan meningkatkan ekonomi lokal, terutama di tengah sulitnya mencari pekerjaan.
2. Apa yang diminta DPRD dari Dinas Koperasi dan UMKM?
Agar turun langsung membina pelaku UMKM dan memastikan anggaran terserap dengan tepat guna.
3. Bagaimana soal perizinan UMKM?
DPRD meminta DPMPTSP melakukan sosialisasi lebih masif tentang prosedur perizinan agar mudah dipahami warga.
4. Siapa yang menyampaikan pernyataan ini?
Nawal Husni, anggota DPRD Kota Bekasi dari Fraksi PPP, dalam kegiatan reses di Dapil II.
IKUTI INDONESIAUPDATES.COM
GOOGLE NEWS | WHATSAPP CHANNEL