...
JakartaBeritaNasional

Seorang Wanita Lompat dari Lantai 18 Kalibata City karena Panik, Polisi: Tidak Ada Unsur Pidana

×

Seorang Wanita Lompat dari Lantai 18 Kalibata City karena Panik, Polisi: Tidak Ada Unsur Pidana

Bagikan Berita Ini
Ilustrasi - Seorang perempuan terjatuh dari lantai 19 Apartemen Kalibata City, Pancoran, Jakarta Selatan. Korban A (23) diduga panik karena kamar dimasuki orang tak dikenal (OTK).
Ilustrasi - Seorang perempuan terjatuh dari lantai 19 Apartemen Kalibata City, Pancoran, Jakarta Selatan. Korban A (23) diduga panik karena kamar dimasuki orang tak dikenal (OTK).

INDONESIAUPDATES.COM, NASIONAL – Seorang wanita berinisial A (23), penghuni Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan, nekat melompat dari lantai 18 unit apartemennya pada Selasa, 8 Juli 2025 pukul 17.30 WIB, setelah dikejutkan oleh keberadaan pria tak dikenal di dalam kamarnya.

Kapolsek Pancoran, Kompol Mansur, menjelaskan bahwa pria tersebut merupakan warga negara Afghanistan yang memiliki gangguan kejiwaan. Ia diketahui baru seminggu tinggal bersama kakaknya di kompleks apartemen tersebut.

“Jadi laki-laki tersebut adalah penghuni yang ikut kakaknya, dan belum lama juga tinggal di situ, kurang lebih baru 1 minggu. Dan laki-laki tersebut memang ada gangguan kejiwaan,” ujar Kompol Mansur dalam keterangannya, Kamis (10/7/2025).

Awalnya Dirawat di Rumah Sakit Jiwa

Menurut keterangan polisi, pria yang masuk ke kamar A sebelumnya dirawat di rumah sakit jiwa. Namun karena kakaknya baru pulang dari Australia dan ingin bertemu, ia diajak untuk sementara tinggal di apartemen.

“Sebenarnya mereka dalam pengawasan rumah sakit. Karena kakaknya ingin ketemu adiknya, akhirnya diajaklah menginap di Kalibata City,” tambah Mansur.

Tidak Ada Unsur Pidana

Kompol Mansur menegaskan bahwa pihak kepolisian tidak menemukan unsur pidana dalam kasus ini. Setelah dilakukan mediasi, pihak keluarga sepakat untuk menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan.

“Kita kumpulkan semuanya, komunikasikan dengan keluarga, dan akhirnya yang bersangkutan kita kembalikan lagi ke rumah sakit tempat dia sebelumnya dirawat,” ucapnya.

Keluarga pelaku juga menunjukkan itikad baik dengan menanggung seluruh biaya pengobatan korban.

“Kedua belah pihak saling menyadari. Mereka sepakat menanggung semuanya, termasuk biaya pengobatan dan penggantian lainnya,” jelas Mansur.

Saat ini, kondisi korban dilaporkan sudah membaik dan mulai dalam tahap pemulihan.

Kronologi Kejadian

Insiden bermula ketika korban hendak masuk ke unit kamarnya dan mendapati lampu padam. Ia kemudian turun ke kantor pengelola untuk meminta bantuan. Namun, pintu unitnya tidak dikunci.

“Pas naik lagi, dia kaget karena ada orang asing di dalam kamar. Spontan dia lari ke balkon dan melompat,” ujar Mansur.

Wanita muda tersebut diduga melompat dari lantai 18 (beberapa laporan menyebut lantai 19) karena panik. Beruntung, nyawanya terselamatkan meski mengalami patah di bagian kaki.

“Sudah dibawa ke rumah sakit semalam, dalam kondisi sadar dan sudah bisa diajak komunikasi,” jelasnya.

Insiden ini sempat viral di media sosial. Rekaman video yang menunjukkan korban tersangkut di struktur bangunan apartemen di lantai bawah beredar luas. Sejumlah warga terlihat berkerumun di lantai dasar menyaksikan kondisi korban saat dievakuasi.

Kejadian ini menjadi pengingat penting bagi penghuni apartemen agar selalu mengunci pintu unit dan memperhatikan kondisi lingkungan sekitar demi keselamatan bersama.