Gulir Ke Atas Untuk Baca!
Indonesia Updates
JakartaBeritaNasional

Prabowo Subianto Kembali ke Tanah Air Usai Lawatan ke Enam Negara, Bawa Investasi Rp 294 Triliun

×

Prabowo Subianto Kembali ke Tanah Air Usai Lawatan ke Enam Negara, Bawa Investasi Rp 294 Triliun

Sebarkan artikel ini
Image Credit BPMI Sekretariat Presiden - Presiden Prabowo Subianto tiba di Indonesia melalui Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Minggu 24 November 2024 pukul 05.30 WIB setelah melakukan lawatan enam negara.
Image Credit BPMI Sekretariat Presiden - Presiden Prabowo Subianto tiba di Indonesia melalui Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Minggu 24 November 2024 pukul 05.30 WIB setelah melakukan lawatan enam negara.

INDONESIAUPDATES.COM, NASIONAL – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, tiba kembali di Tanah Air pada Minggu, 24 November 2024, pukul 05.30 WIB melalui Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta. Kedatangannya menandai akhir dari kunjungan kerja selama dua pekan ke enam negara dengan agenda diplomasi dan kerja sama strategis.

Kedatangan Prabowo disambut langsung oleh sejumlah pejabat tinggi negara, termasuk Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Menko Polhukam Budi Gunawan, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Kepala BIN Herindra, Panglima TNI Agus Subianto, dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo. Mengenakan setelan jas biru dongker dan peci hitam, Prabowo disambut hangat oleh para pejabat yang menyampaikan ucapan selamat datang.

ADVERTISEMENT
GOOGLE ADS

Agenda dan Hasil Lawatan Diplomatik

Kunjungan kenegaraan yang dilakukan oleh Presiden Prabowo berlangsung pada 8-23 November 2024. Agenda ini meliputi pertemuan bilateral hingga konferensi internasional yang strategis. Enam negara yang dikunjungi antara lain:

  1. Tiongkok: Prabowo bertemu dengan Presiden Xi Jinping untuk membahas penguatan kerja sama di bidang teknologi dan ketahanan pangan.
  2. Amerika Serikat: Prabowo berdialog dengan Presiden Joe Biden untuk memperdalam kemitraan strategis, khususnya dalam bidang energi terbarukan dan kesehatan.
  3. Peru: Hadir dalam KTT APEC, Prabowo menegaskan komitmen Indonesia terhadap perdagangan bebas yang inklusif.
  4. Brasil: Pada KTT G20, ia mengedepankan solusi global terhadap tantangan perubahan iklim dan ketahanan energi.
  5. Inggris: Pertemuan dengan Raja Charles III dan PM Keir Starmer membahas kolaborasi di sektor pendidikan, teknologi, dan lingkungan.
  6. Uni Emirat Arab (UEA): Presiden UEA Mohamed bin Zayed Al Nahyan menyambut Prabowo di Istana Qasr Al Watan untuk membahas investasi di sektor energi hijau dan pembangunan infrastruktur.

Komitmen Investasi dan Kerja Sama

Lawatan ini menghasilkan komitmen investasi senilai USD 18,57 miliar atau sekitar Rp 294,8 triliun. Investasi tersebut mencakup berbagai sektor, seperti:

  • Ketahanan Pangan dan Gizi: Pengembangan teknologi pertanian modern.
  • Kesehatan: Peningkatan infrastruktur kesehatan dan produksi vaksin.
  • Teknologi: Pemanfaatan kecerdasan buatan dan digitalisasi di berbagai sektor.
  • Energi: Investasi energi hijau, termasuk tenaga surya dan proyek dekarbonisasi.
BACA :   Pesona Nusantara di IKN: Pemenang Lomba Baju Adat Terbaik HUT ke-79 RI Digelari Sepeda Jokowi

Makna Strategis Bagi Indonesia

Kunjungan ini tidak hanya memperkuat posisi Indonesia di mata dunia, tetapi juga membuka peluang besar bagi percepatan pembangunan nasional. Fokus pada kerja sama strategis di bidang teknologi, energi, dan pangan menjadi langkah konkret untuk menghadapi tantangan global, termasuk perubahan iklim dan ketahanan ekonomi.

Dengan membawa hasil yang signifikan, kunjungan ini mempertegas komitmen pemerintahan Prabowo untuk menjadikan Indonesia sebagai negara yang tangguh, berdaya saing, dan siap menghadapi masa depan.


Pertanyaan Umum (FAQ): Lawatan Presiden Prabowo Subianto ke Enam Negara (8-23 November 2024)


  1. Apa tujuan utama kunjungan Presiden Prabowo ke enam negara?
    Tujuan utamanya adalah memperkuat hubungan diplomatik, membangun kerja sama strategis, dan menarik investasi asing di sektor-sektor prioritas seperti ketahanan pangan, teknologi, kesehatan, dan energi hijau.
  2. Negara mana saja yang dikunjungi Presiden Prabowo, dan siapa saja pemimpin yang ditemui?
    Presiden Prabowo mengunjungi enam negara:
    • Tiongkok: Bertemu Presiden Xi Jinping.
    • Amerika Serikat: Bertemu Presiden Joe Biden.
    • Peru: Menghadiri KTT APEC.
    • Brasil: Menghadiri KTT G20.
    • Inggris: Bertemu Raja Charles III dan PM Keir Starmer.
    • Uni Emirat Arab (UEA): Bertemu Presiden Mohamed bin Zayed Al Nahyan (MBZ).
  3. Apa saja hasil konkret dari lawatan ini?
    Hasil lawatan meliputi komitmen investasi senilai USD 18,57 miliar (Rp 294,8 triliun), peningkatan kerja sama bilateral di bidang teknologi, energi hijau, ketahanan pangan, dan kesehatan, serta penegasan posisi Indonesia dalam isu global seperti perubahan iklim dan perdagangan bebas.
  4. Bagaimana kunjungan ini berdampak bagi Indonesia?
    Kunjungan ini membawa dampak positif berupa percepatan pembangunan infrastruktur dan teknologi melalui investasi asing, peningkatan daya saing Indonesia di tingkat global, serta penguatan diplomasi internasional untuk stabilitas ekonomi dan politik nasional.
  5. Apa yang menjadi fokus utama dari kerja sama yang dihasilkan?
    Fokus utama adalah ketahanan pangan, peningkatan infrastruktur kesehatan, digitalisasi ekonomi, adopsi kecerdasan buatan, serta pengembangan energi hijau seperti tenaga surya dan proyek dekarbonisasi.
  6. Bagaimana tanggapan para pemimpin dunia terhadap kunjungan ini?
    Para pemimpin dunia menyambut positif kunjungan ini dan mengapresiasi peran aktif Indonesia dalam menghadapi tantangan global, termasuk kontribusi terhadap perubahan iklim, perdagangan internasional, dan kerja sama lintas sektor.
  7. Apa yang menjadi agenda penting Presiden di konferensi internasional (APEC dan G20)?
    Di KTT APEC di Peru, Prabowo mendorong perdagangan bebas yang inklusif dan penguatan kerja sama kawasan Asia-Pasifik. Di KTT G20 di Brasil, ia menegaskan komitmen Indonesia terhadap solusi global untuk perubahan iklim, energi hijau, dan transformasi ekonomi digital.
  8. Bagaimana keberhasilan ini akan diwujudkan dalam kebijakan nasional?
    Pemerintah akan mengintegrasikan hasil kerja sama ini ke dalam program pembangunan nasional, termasuk realisasi investasi asing, kebijakan peningkatan daya saing sektor pangan dan kesehatan, serta kolaborasi dengan sektor swasta untuk mendorong inovasi.
  9. Apa langkah selanjutnya yang akan diambil setelah kunjungan ini?
    Langkah selanjutnya meliputi penindaklanjutan kesepakatan dengan negara-negara mitra, pengawasan pelaksanaan proyek-proyek investasi, dan pelibatan sektor swasta serta BUMN untuk mendukung implementasi kerja sama tersebut.
BACA :   Sopir Taksi Online di Surabaya Jadi Korban Begal, Alami Luka Serius pada Paru-paru

IKUTI INDONESIAUPDATES.COM DI GOOGLE NEWS