Kesehatan Umum

Kolaborasi Pemerintah dan Masyarakat Kunci Pengendalian Virus HMPV

×

Kolaborasi Pemerintah dan Masyarakat Kunci Pengendalian Virus HMPV

Sebarkan artikel ini
Image Credit Freepik.
Image Credit Freepik.
bungkus

INDONESIAUPDATES.COM, KESEHATAN – Ketua Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI), Hermawan Saputra, menegaskan bahwa pengendalian virus Human Metapneumovirus (HMPV) membutuhkan kerja sama antara pemerintah dan masyarakat. Meski HMPV kembali merebak, Hermawan menekankan bahwa virus ini jauh berbeda dari Covid-19 dan tidak perlu menimbulkan kepanikan.

“Pengalaman pandemi Covid-19 memang membuat trauma masyarakat. Namun, HMPV adalah penyakit dengan tingkat keparahan lebih rendah,” ujarnya kepada Beritasatu.com.

Langkah Pemerintah: Penguatan Surveilans

Hermawan menyarankan agar pemerintah memperkuat sistem surveilans melalui deteksi dini, pemantauan pola penyakit, serta pengembangan teknologi seperti tes cepat molekuler dan whole genome sequencing.

“Penting untuk memastikan apakah ada perubahan struktur genetik atau pola penyebaran virus sejak pertama kali ditemukan pada 2001,” jelas Hermawan.

Selain itu, ia mendorong pemerintah untuk memperketat skrining kesehatan di pintu masuk negara, seperti bandara dan pelabuhan, khususnya dari wilayah dengan kasus HMPV tinggi.

Peran Masyarakat: Jaga Pola Hidup Sehat

Hermawan mengimbau masyarakat untuk tidak panik dan fokus pada pencegahan dengan menjaga pola hidup sehat.

“Virus HMPV bukan Covid-19. Tidak perlu trauma. Terapkan kebiasaan hidup bersih, seperti mencuci tangan secara rutin dan menggunakan masker jika sedang sakit,” tambahnya.

Ia juga menekankan pentingnya menjaga daya tahan tubuh, terutama di tengah musim pancaroba yang sering memicu infeksi saluran pernapasan.

“Jika merasa kurang sehat, jaga jarak dan gunakan masker agar tidak menulari orang lain,” katanya.

Optimisme dan Edukasi

Selain langkah teknis, Hermawan menekankan perlunya menjaga pikiran positif untuk mengurangi kekhawatiran berlebihan.

“Manajemen pikiran itu penting. Semua penyakit ada obatnya, tetapi kebiasaan hidup bersih adalah kunci utama,” pungkasnya.


Pertanyaan Umum (FAQ): Tentang Virus Human Metapneumovirus (HMPV)


1. Apa itu Human Metapneumovirus (HMPV)?
HMPV adalah virus yang dapat menyebabkan infeksi saluran pernapasan, terutama pada anak-anak, orang lanjut usia, dan individu dengan kekebalan tubuh rendah.

2. Apakah HMPV berbahaya?
Meskipun HMPV bisa menyebabkan gejala ringan hingga berat, seperti pilek, batuk, demam, dan sesak napas, virus ini tidak menunjukkan potensi menjadi pandemi seperti Covid-19.

3. Apakah HMPV dapat menyebar dengan cepat?
HMPV dapat menyebar melalui kontak langsung dengan penderita, droplet dari batuk atau bersin, serta menyentuh permukaan yang terkontaminasi virus.

4. Apakah HMPV sama seperti Covid-19?
Tidak. HMPV adalah jenis virus yang berbeda dengan tingkat keparahan jauh lebih rendah dibandingkan Covid-19.

5. Bagaimana cara mencegah HMPV?

  • Cuci tangan dengan sabun secara rutin.
  • Gunakan masker jika sedang sakit.
  • Hindari kontak dekat dengan orang yang sedang sakit.
  • Jaga pola hidup bersih dan sehat, termasuk konsumsi makanan bergizi dan olahraga rutin.

6. Apakah HMPV sudah menyebar luas di Indonesia?
Hingga saat ini, penyebaran HMPV masih terkendali, dan belum ada lonjakan kasus yang mengkhawatirkan.

7. Apakah pemerintah sudah mengambil langkah untuk menangani HMPV?
Ya. Pemerintah memperkuat sistem surveilans, memperketat skrining kesehatan di pintu masuk negara, dan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pencegahan dan pengendalian HMPV.

8. Apa yang harus dilakukan jika terinfeksi HMPV?
Jika mengalami gejala seperti flu atau sesak napas, istirahatlah di rumah, konsumsi cairan yang cukup, dan segera periksakan diri ke fasilitas kesehatan jika gejala memburuk.

9. Apakah HMPV bisa sembuh dengan sendirinya?
Ya, sebagian besar kasus HMPV bersifat ringan dan dapat sembuh dalam 3-5 hari dengan perawatan mandiri di rumah.

10. Siapa yang paling rentan terinfeksi HMPV?
Anak-anak, lansia, dan individu dengan sistem kekebalan tubuh lemah lebih rentan terinfeksi HMPV.

11. Apakah ada vaksin untuk HMPV?
Saat ini, belum ada vaksin khusus untuk mencegah HMPV. Pencegahan utama adalah menjaga kebersihan dan pola hidup sehat.

12. Bagaimana cara memastikan bahwa gejala disebabkan oleh HMPV?
Diagnosis HMPV dapat dipastikan melalui tes laboratorium, seperti tes PCR atau pemeriksaan antigen oleh tenaga medis.


IKUTI INDONESIAUPDATES.COM DI GOOGLE NEWS


 

XBIO