INDONESIAUPDATES.COM, HIBURAN – Kabar duka menyelimuti industri hiburan Korea Selatan. Aktor senior Song Young-kyu ditemukan meninggal dunia pada Senin pagi (4/8/2025) di dalam sebuah mobil yang terparkir di wilayah Yongin, Provinsi Gyeonggi. Ia menghembuskan napas terakhir pada usia 55 tahun.

Kepolisian Korea Selatan memastikan bahwa tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau dugaan pembunuhan di lokasi kejadian. Meski begitu, penyelidikan masih terus dilakukan. “Pihak berwenang akan meminta keterangan dari anggota keluarga untuk membantu mengungkap penyebab kematian,” tulis Korea Herald, Senin (4/8).

Karier Cemerlang Selama 30 Tahun

Song Young-kyu dikenal sebagai aktor watak yang telah membangun karier panjang dan stabil sejak debutnya pada tahun 1994. Ia tercatat membintangi lebih dari 40 drama televisi dan sejumlah film layar lebar. Salah satu perannya yang paling dikenang publik adalah sebagai kepala regu yang keras dalam film box office Extreme Job (2019).

Namanya juga dikenal secara global lewat peran di serial Netflix Narco-Saints dan Disney+ Big Bet, keduanya tayang pada tahun 2022 dan mendapat respons positif dari penonton internasional.

Tersandung Kasus DUI Sebulan Sebelum Meninggal

Namun, dalam beberapa minggu terakhir, Song Young-kyu kembali menjadi sorotan setelah terungkap bahwa ia ditangkap karena mengemudi dalam keadaan mabuk pada 19 Juni 2025. Polisi menyebut Song mengendarai mobil sejauh 5 kilometer di wilayah Yongin dengan kadar alkohol dalam darah sebesar 0,08 persen, melebihi batas legal yang menyebabkan pencabutan izin mengemudi di Korea Selatan.

Akibat insiden tersebut, ia dicoret dari dua proyek drama besar, yakni The Defects (ENA) dan The Winning Try (SBS), serta dibatalkan dari pertunjukan teater Shakespeare in Love. Keputusan ini tidak mengejutkan, mengingat industri hiburan Korea Selatan dikenal memiliki standar moral yang tinggi terhadap figur publik.

Duka Mendalam dari Penggemar dan Rekan Sejawat

Kepergian mendadak Song Young-kyu meninggalkan duka mendalam di kalangan penggemar dan sesama insan perfilman. Meski sempat terlibat kontroversi, banyak yang mengenangnya sebagai aktor berdedikasi dan pekerja keras yang memberikan kontribusi besar terhadap dunia seni peran Korea selama lebih dari tiga dekade.