Gulir Ke Atas Untuk Baca!
IND
Indonesia Updates
Hoax & Viral

Viral! Warga di Demak Pakai Kostum Pocong Protes Banjir Tak Kunjung Surut, Minta Presiden Prabowo Turun Tangan

×

Viral! Warga di Demak Pakai Kostum Pocong Protes Banjir Tak Kunjung Surut, Minta Presiden Prabowo Turun Tangan

Sebarkan artikel ini
Image Credit Jamaah/Beritasatu - Seorang warga berpakaian pocong berada di tengah banjir di Kabupaten Demak, Jawa Tengah, mengadu kepada Presiden Prabowo Subianto untuk meminta bantuan atas masalah banjir.
Image Credit Jamaah/Beritasatu - Seorang warga berpakaian pocong berada di tengah banjir di Kabupaten Demak, Jawa Tengah, mengadu kepada Presiden Prabowo Subianto untuk meminta bantuan atas masalah banjir.
XIBIO

INDONESIAUPDATES.COM, NASIONAL – Seorang warga Desa Sayung, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, melakukan aksi unik dengan mengenakan kostum pocong di tengah banjir yang telah merendam wilayahnya selama hampir tiga bulan. Aksi ini merupakan bentuk protes warga yang merasa pemerintah kurang serius dalam menangani bencana tersebut.

Dengan membawa poster tuntutan, aksi pocong ini menjadi viral setelah videonya beredar di media sosial. Dalam rekaman itu, warga tersebut mengungkapkan keresahannya dan meminta Presiden Prabowo Subianto turun tangan untuk membantu masyarakat yang terdampak banjir.

Demo Memanas, Warga Geruduk Balai Desa

Tak hanya aksi pocong, ratusan warga Desa Sayung juga menggelar demonstrasi di depan balai desa setempat, Selasa (4/2). Mereka membawa poster dan melakukan orasi, menuntut kepala desa segera turun tangan untuk menyelesaikan masalah banjir yang telah menyebabkan kerugian besar bagi masyarakat.

BACA :   Benarkah Human Metapneumovirus (HMPV) Virus Buatan Laboratorium dan Akan Menjadi Pandemi? Ini Faktanya

Kiswanto, salah satu warga, mengatakan banjir telah merendam lahan pertanian dan permukiman selama lebih dari dua bulan. Ia mendesak pemerintah desa segera mengoptimalkan pompa banjir atau mencari solusi konkret untuk mengatasinya.

“Pengadaan pompa banjir harus segera dilakukan agar masyarakat Desa Sayung tidak terus-terusan mengalami banjir,” tegas Kiswanto.

Selain itu, warga juga meminta bantuan logistik, dapur umum, posko kesehatan, dan perahu karet untuk mobilitas. Mereka bahkan mengancam akan meminta kepala desa mundur jika tidak ada tindakan nyata dalam waktu dekat.

Pemerintah Minta Warga Bersabar

Camat Sayung, Sukarman, yang hadir di lokasi, meminta warga tetap tenang dan bersabar. Ia menegaskan bahwa pemerintah desa bersama pihak terkait sedang berupaya menangani banjir sebaik mungkin.

BACA :   Benarkah Prabowo Sahkan RUU Perampasan Aset? Ini Faktanya!

“Ini bukan hanya tugas pemerintah desa, tetapi kita harus bekerja bersama untuk menangani banjir yang melanda. Pemerintah desa harus terbuka dan menerima bantuan dari semua pihak, terutama dari warga,” kata Sukarman.

Desa Sayung, yang berada di bantaran Sungai Dombo, menjadi salah satu dari sembilan desa di Kabupaten Demak yang terdampak banjir akibat tingginya curah hujan. Saat ini, sekitar 1.500 jiwa terdampak dengan ketinggian air mencapai satu meter di permukiman warga.

Warga berharap aksi ini bisa membuka mata pemerintah untuk segera memberikan solusi konkret, sehingga banjir yang melumpuhkan kehidupan mereka selama berbulan-bulan bisa segera teratasi.


IKUTI INDONESIAUPDATES.COM

GOOGLE NEWS | WHATSAPP CHANNEL


Indonesia Updates
IND