INDONESIAUPDATES.COM, NASIONAL – Kecelakaan beruntun yang melibatkan 17 kendaraan terjadi di kilometer 92 Tol Cipularang arah Jakarta pada Senin sore (11/11/2024). Menurut informasi dari Polda Jawa Barat, insiden ini mengakibatkan satu korban jiwa dan melukai delapan orang lainnya.
Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Akhmad Wiyagus, menyampaikan bahwa kecelakaan tersebut diduga dipicu oleh truk bermuatan berat yang mengalami rem blong. “Kecelakaan diduga dipicu oleh truk bermuatan berat yang mengalami rem blong, sehingga menabrak lebih dari lima kendaraan di depannya,” ujar Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Jules Abraham Abas dalam pernyataannya kepada media.
Upaya Penanganan dan Pengalihan Arus Lalu Lintas
Sebagai langkah penanganan, sekitar 10 personel dari Polda Jawa Barat, termasuk dari Korlantas Polri, PJR Polda Jabar, dan Satlantas Purwakarta, telah dikerahkan ke lokasi untuk membantu proses evakuasi dan pengaturan lalu lintas. Tim gabungan ini juga bekerja sama dengan Jasa Marga untuk mempercepat upaya pemulihan kondisi di jalur Tol Cipularang.
Untuk mengurai kepadatan, kendaraan dari arah Bandung menuju Jakarta dialihkan keluar melalui Gerbang Tol (GT) Cikamuning di kilometer 116 dan dapat masuk kembali melalui GT Jatiluhur di kilometer 84.
Imbauan Bagi Pengguna Jalan
Jasa Marga mengimbau para pengguna jalan agar memperhatikan kondisi kendaraan sebelum perjalanan dan memperhitungkan kondisi cuaca yang bisa berdampak pada keselamatan berkendara. Pengendara juga diharapkan mengatur waktu perjalanan dan mengikuti arahan petugas di lapangan guna menghindari kemacetan di sekitar lokasi kecelakaan.
Insiden ini mengingatkan kembali pentingnya keselamatan dan kewaspadaan dalam berlalu lintas, terutama di jalur-jalur padat seperti Tol Cipularang yang menghubungkan Jakarta dan Bandung.
Pertanyaan Umum (FAQ): Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang KM 92
1. Apa yang terjadi dalam kecelakaan di Tol Cipularang KM 92?
Pada Senin, 11 November 2024, terjadi kecelakaan beruntun yang melibatkan 17 kendaraan di KM 92 Tol Cipularang arah Jakarta. Kecelakaan ini mengakibatkan satu korban jiwa dan melukai delapan orang lainnya.
2. Apa penyebab kecelakaan ini?
Menurut Polda Jawa Barat, kecelakaan diduga dipicu oleh truk bermuatan berat yang mengalami rem blong, sehingga menabrak beberapa kendaraan di depannya.
3. Berapa banyak korban dalam kecelakaan ini?
Kecelakaan ini mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan delapan orang lainnya mengalami luka-luka. Polda Jawa Barat masih mendata informasi lebih lanjut mengenai korban.
4. Apa tindakan yang dilakukan oleh pihak kepolisian dan Jasa Marga?
Polda Jawa Barat mengerahkan sekitar 10 personel dari Korlantas Polri, PJR Polda Jabar, dan Satlantas Purwakarta untuk menangani kecelakaan dan mengatur lalu lintas. Tim juga bekerja sama dengan Jasa Marga yang menyediakan bantuan ambulans, mobil derek, dan petugas untuk membantu proses evakuasi.
5. Bagaimana kondisi lalu lintas di sekitar lokasi kejadian?
Lalu lintas di lokasi kecelakaan ditutup sementara. Untuk mengurangi kepadatan, kendaraan dari arah Bandung menuju Jakarta dialihkan keluar melalui Gerbang Tol (GT) Cikamuning di KM 116 dan dapat masuk kembali melalui GT Jatiluhur di KM 84.
6. Kapan jalan di lokasi kecelakaan akan dibuka kembali?
Pihak kepolisian dan Jasa Marga masih dalam proses evakuasi kendaraan dan membersihkan area kecelakaan. Masyarakat disarankan untuk memantau informasi resmi dari Jasa Marga terkait pembukaan kembali jalan di lokasi tersebut.
7. Apa imbauan bagi pengguna jalan yang ingin melintas di Tol Cipularang?
Jasa Marga mengimbau pengendara untuk mengatur waktu perjalanan dan mempertimbangkan rute alternatif untuk menghindari kepadatan. Selain itu, pengendara juga diimbau memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan baik dan mematuhi arahan petugas di lapangan.
8. Bagaimana cara mendapatkan informasi lebih lanjut tentang kondisi lalu lintas Tol Cipularang?
Pengguna jalan dapat memperoleh informasi terbaru mengenai kondisi lalu lintas dan situasi di sekitar Tol Cipularang melalui akun media sosial resmi Jasa Marga atau dengan menghubungi call center Jasa Marga.
IKUTI INDONESIAUPDATES.COM DI GOOGLE NEWS