...
SemarangBeritaJawa TengahNasional

Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Lepas Ekspor Bus ke Sri Lanka, Bukti Produk Lokal Tembus Pasar Internasional

×

Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Lepas Ekspor Bus ke Sri Lanka, Bukti Produk Lokal Tembus Pasar Internasional

Bagikan Berita Ini
Ilustrasi - Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi lepas ekspor bus ke Sri Lanka di Karoseri Laksana, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Kamis 3 Juli 2025.
Ilustrasi - Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi lepas ekspor bus ke Sri Lanka di Karoseri Laksana, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Kamis 3 Juli 2025.


FAQ – Ekspor Bus Karoseri Laksana ke Sri Lanka oleh Gubernur Jateng


1. Siapa yang melepas ekspor bus ke Sri Lanka?

Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi secara resmi melepas ekspor perdana unit bus ke Sri Lanka pada Kamis, 3 Juli 2025.


2. Perusahaan mana yang mengekspor bus tersebut?

Bus diekspor oleh Karoseri Laksana, sebuah perusahaan manufaktur bus asal Jawa Tengah yang berbasis di Ungaran, Kabupaten Semarang.


3. Apa jenis bus yang diekspor ke Sri Lanka?

Unit yang diekspor adalah Legacy SR 3 Neo Suites Combi, yang menggunakan sasis dan mesin dari Mercedes-Benz. Bus ini dirancang untuk keperluan pariwisata dan transportasi antarkota.


4. Apakah ini ekspor pertama dari Karoseri Laksana?

Bukan. Sebelumnya Karoseri Laksana telah mengekspor bus ke Fiji, Bangladesh, Timor Leste, dan Laos. Sri Lanka menjadi negara kelima tujuan ekspor mereka.


5. Berapa banyak bus yang sudah diekspor oleh Karoseri Laksana?

Hingga saat ini, perusahaan telah mengekspor lebih dari 200 unit bus ke empat negara sebelumnya. Pengiriman ke Sri Lanka masih bersifat prototipe awal.


6. Apa dampak ekspor ini bagi Jawa Tengah?

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menilai ekspor ini sebagai langkah strategis untuk meningkatkan daya saing produk lokal dan memperkuat pengembangan wilayah aglomerasi industri, seperti Semarang Raya, Soloraya, hingga Pekalongan Raya.


7. Apa harapan ke depan dari ekspor ke Sri Lanka ini?

Pihak Karoseri Laksana berharap ekspor perdana ini menjadi pintu masuk untuk ekspor lebih besar ke Sri Lanka dan negara-negara tetangga di Asia Selatan dan Tenggara.


IKUTI INDONESIAUPDATES.COM

GOOGLE NEWS | WHATSAPP CHANNEL