Gulir Ke Atas Untuk Baca!
Indonesia Updates
JakartaBeritaNasional

Dharma Pongrekun: Purnawirawan Polri yang Menantang Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024

×

Dharma Pongrekun: Purnawirawan Polri yang Menantang Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024

Sebarkan artikel ini
Image Credit Istimewa - Pasangan Dharma Pongrekun dan Kun Wardana, menghadiri rapat pleno KPUD Jakarta terkait pencatutan nomor induk kependudukan (NIK) sebagai syarat dukungan.
Image Credit Istimewa - Pasangan Dharma Pongrekun dan Kun Wardana, menghadiri rapat pleno KPUD Jakarta terkait pencatutan nomor induk kependudukan (NIK) sebagai syarat dukungan.

INDONESIAUPDATES.COM, NASIONAL – Dharma Pongrekun, seorang purnawirawan Polri yang sebelumnya jarang terdengar di kancah politik, kini mencuri perhatian publik setelah mengajukan diri sebagai bakal calon gubernur DKI Jakarta untuk Pilkada 2024. Dengan latar belakang yang kuat di kepolisian dan pendidikan yang mumpuni, Dharma siap menghadapi salah satu tokoh populer, Ridwan Kamil, dalam kontestasi politik yang paling bergengsi di ibu kota.

Lahir pada 12 Januari 1966, Dharma memiliki karier cemerlang di dunia kepolisian. Ia memulai perjalanan kariernya pada tahun 1988 sebagai danton gassus di Poltabes Bandung, dan terus menanjak hingga menjabat sebagai wakil kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) pada tahun 2019. Sebelum memasuki masa pensiun, ia menjabat sebagai analis kebijakan utama bidang jianbang di Lemdiklat Polri, menunjukkan bahwa Dharma adalah seorang profesional dengan pengalaman luas.

ADVERTISEMENT
GOOGLE ADS

Tidak hanya berprestasi di kepolisian, Dharma juga memiliki latar belakang pendidikan yang impresif. Ia menyelesaikan gelar S2 dalam bidang Manajemen dari Universitas Bhayangkara Jakarta Raya dan menempuh pendidikan ilmu hukum di Universitas Gadjah Mada. Dharma juga menerima gelar doktor kehormatan dalam bidang kemanusiaan dari MBC University, Depok, dan pernah menimba ilmu di FBI National Academy, sebuah pencapaian yang jarang dimiliki oleh pejabat kepolisian Indonesia.

Namun, pencalonannya sebagai gubernur DKI Jakarta tidak lepas dari kontroversi. Bersama pasangannya, Kun Wardana, Dharma dihadapkan pada tuduhan pencatutan ratusan KTP secara sepihak untuk memenuhi syarat pencalonan sebagai calon independen. Bawaslu DKI Jakarta telah menerima banyak aduan dari warga yang merasa identitasnya disalahgunakan tanpa sepengetahuan mereka. Meski demikian, pasangan ini berhasil memenuhi syarat dengan mengumpulkan dukungan lebih dari 618.968 warga, sebuah angka yang cukup signifikan.

BACA :   Budaya Kekerasan di STIP Harus Diakhiri! Pakar Kriminologi Desak Pembenahan Sistematis

Dengan segudang pengalaman dan pendidikan, Dharma Pongrekun bertekad untuk memberikan yang terbaik bagi Jakarta. Namun, di balik semua itu, tantangan terbesarnya adalah menghadapi Ridwan Kamil, yang telah dikenal luas dan memiliki basis pendukung yang kuat. Apakah Dharma mampu mengubah peta politik Jakarta dan merebut hati warga ibu kota? Pilkada Jakarta 2024 menjadi ajang penentuan bagi purnawirawan Polri ini.


Pertanyaan Umum (FAQ) Tentang Dharma Pongrekun, Calon Gubernur Jakarta 2024


1. Siapa Dharma Pongrekun? Dharma Pongrekun adalah seorang purnawirawan Polri yang mencalonkan diri sebagai bakal calon gubernur DKI Jakarta pada Pilkada 2024. Ia memiliki latar belakang yang kuat di dunia kepolisian dan pendidikan yang mumpuni.

2. Apa latar belakang pendidikan Dharma Pongrekun? Dharma memiliki gelar S2 dalam bidang Manajemen dari Universitas Bhayangkara Jakarta Raya dan gelar hukum dari Universitas Gadjah Mada. Ia juga memperoleh gelar doktor kehormatan dalam bidang kemanusiaan dari MBC University, Depok, dan pernah menempuh pendidikan di FBI National Academy.

3. Bagaimana karier Dharma Pongrekun di kepolisian? Dharma memulai kariernya di Poltabes Bandung pada tahun 1988 dan telah menduduki berbagai posisi penting, termasuk sebagai wakil kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) pada tahun 2019 dan analis kebijakan utama bidang jianbang di Lemdiklat Polri sebelum pensiun.

4. Mengapa pencalonan Dharma Pongrekun di Pilkada Jakarta 2024 menjadi sorotan? Pencalonannya menjadi sorotan karena ia bersama pasangannya, Kun Wardana, diduga mencatut ratusan KTP secara sepihak untuk memenuhi syarat dukungan calon independen. Bawaslu DKI Jakarta menerima banyak aduan dari warga terkait hal ini.

BACA :   Bantaran Kali Bekasi Longsor, 6 Rumah Warga Hilang: Dampak dan Harapan Warga

5. Apakah Dharma Pongrekun maju melalui jalur partai atau independen? Dharma Pongrekun maju melalui jalur independen bersama pasangannya, Kun Wardana, sebagai calon wakil gubernur.

6. Berapa jumlah dukungan yang diperlukan Dharma Pongrekun untuk maju di Pilkada Jakarta 2024? Sebagai calon independen, Dharma dan Kun Wardana harus mengumpulkan minimal 618.968 dukungan warga DKI Jakarta untuk memenuhi syarat pencalonan.

7. Siapa pesaing utama Dharma Pongrekun di Pilkada Jakarta 2024? Pesaing utama Dharma Pongrekun dalam Pilkada Jakarta 2024 adalah Ridwan Kamil, yang dikenal sebagai tokoh populer dengan basis pendukung yang kuat.

8. Apa visi dan misi Dharma Pongrekun jika terpilih menjadi Gubernur DKI Jakarta? Hingga saat ini, visi dan misi Dharma Pongrekun belum dipublikasikan secara luas. Namun, sebagai seorang purnawirawan Polri, kemungkinan besar ia akan membawa pendekatan yang berfokus pada keamanan, ketertiban, serta pembangunan yang berkelanjutan di Jakarta.

9. Bagaimana tanggapan publik terhadap pencalonan Dharma Pongrekun? Publik memiliki tanggapan beragam, dengan sebagian mengapresiasi keberaniannya mencalonkan diri melalui jalur independen, sementara yang lain mempertanyakan isu pencatutan KTP yang mencuat dalam proses pengumpulan dukungan.

10. Apa langkah selanjutnya bagi Dharma Pongrekun dalam proses Pilkada Jakarta 2024? Setelah memenuhi syarat dukungan, Dharma akan mengikuti tahapan verifikasi dan kampanye untuk meyakinkan warga Jakarta agar memilihnya sebagai gubernur pada Pilkada 2024.


IKUTI INDONESIAUPDATES.COM DI GOOGLE NEWS