Langsung ke konten 
INDONESIAUPDATES.COM, NASIONAL – Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, belum memiliki rencana untuk mengganti Sekretaris Jenderal (Sekjen) partai meski Hasto Kristiyanto saat ini menghadapi tuntutan hukuman pidana penjara selama tujuh tahun.
Hal tersebut dikonfirmasi oleh Juru Bicara PDIP, Mohamad Guntur Romli, yang menyatakan bahwa posisi Hasto sebagai sekjen masih tetap berlaku dan belum ada keputusan baru dari Ketua Umum partai.
“Belum ada rencana pergantian Sekjen. Posisi Hasto Kristiyanto masih resmi sebagai Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan,” kata Guntur dalam pernyataan resminya, Jumat (4/7/2025).
Tuntutan tujuh tahun penjara terhadap Hasto diajukan oleh jaksa dalam persidangan kasus dugaan korupsi yang menyeret namanya. Meski demikian, Megawati disebut belum memberikan sinyal apapun mengenai kemungkinan pergantian kepemimpinan di tubuh DPP PDIP.
Situasi ini menimbulkan spekulasi di kalangan pengamat dan publik mengenai sikap PDIP terhadap kader-kader yang tengah menghadapi proses hukum. Namun, PDIP dikenal memiliki tradisi kuat dalam mempertahankan struktur organisasi, terlebih jika belum ada putusan hukum tetap dari pengadilan.
Hasto Kristiyanto sendiri merupakan figur sentral dalam manuver politik PDIP selama beberapa tahun terakhir, termasuk dalam berbagai pemilihan umum dan dinamika internal partai.
