INDONESIAUPDATES.COM, PENDIDIKAN – Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) resmi menetapkan jadwal libur sekolah pada bulan Ramadan dan Idulfitri 2025. Meskipun siswa diberikan libur sekolah, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti menegaskan bahwa libur tersebut bukan berarti tanpa pembelajaran.
“Yang jelas itu bukan libur, tapi pembelajaran terstruktur yang diselenggarakan di rumah,” ujar Abdul Mu’ti saat konferensi pers di kantor Kemendikdasmen, Rabu (22/1).
Jadwal Libur yang Telah Ditentukan
Libur sekolah selama Ramadan akan berlangsung pada 27, 28 Februari serta 3, 4, dan 5 Maret 2025. Sementara itu, libur bersama Idulfitri ditetapkan pada 26, 27, dan 28 Maret serta 2, 3, 4, 7, dan 8 April 2025.
Mu’ti menjelaskan bahwa selama periode tersebut, siswa diharapkan tetap belajar meskipun berada di rumah. Para guru akan memberikan tugas-tugas terstruktur yang dapat dikerjakan siswa secara mandiri.
Pembelajaran Terstruktur untuk Hindari Learning Loss
Langkah ini diambil untuk mencegah terjadinya learning loss, terutama setelah dampak pandemi Covid-19 yang sempat mengganggu proses pembelajaran di sekolah.
“Kami ingin memastikan agar ada pemulihan. Kualitas belajar siswa harus tetap terjaga meskipun sedang menjalani Ramadan dan libur Idulfitri,” ungkap Mu’ti.
Libur Idulfitri Sebagai Momen Belajar Nilai Sosial
Selain pembelajaran akademik, Mu’ti juga mengajak siswa memanfaatkan libur Idulfitri untuk memperdalam nilai-nilai sosial melalui tradisi silaturahmi dan kebersamaan dalam keluarga.
“Selama Idulfitri, siswa dapat belajar berbagai nilai utama yang ada di masyarakat kita, seperti solidaritas dan kekeluargaan, terutama saat momen mudik,” kata Mu’ti.
Guru Tetap Berperan Aktif
Dalam kebijakan ini, guru akan berperan aktif memberikan panduan pembelajaran bagi siswa. Selain memberikan tugas, guru juga diharapkan dapat memanfaatkan teknologi seperti pembelajaran daring atau modul digital untuk mendukung proses belajar siswa.
“Dengan cara ini, siswa tetap bisa belajar meskipun tidak berada di lingkungan sekolah,” tambahnya.
Mendorong Pemulihan Pendidikan
Kebijakan ini menjadi bagian dari strategi pemerintah dalam memulihkan pendidikan pasca-pandemi. Pembelajaran terstruktur di rumah selama libur sekolah diharapkan dapat menjaga kualitas pendidikan sekaligus memberikan fleksibilitas bagi siswa untuk menjalani tradisi Ramadan dan Idulfitri bersama keluarga.
“Ini adalah upaya kita bersama untuk memastikan pendidikan terus berjalan dengan baik tanpa mengurangi esensi dari momen keagamaan dan kebudayaan,” tutup Mu’ti.
Pertanyaan Umum FAQ (Frequently Asked Questions) : Tentang Kebijakan Libur Sekolah Ramadan dan Idulfitri 2025
1. Kapan jadwal libur sekolah pada Ramadan dan Idulfitri 2025?
- Libur awal Ramadan: 27, 28 Februari serta 3, 4, dan 5 Maret 2025.
- Libur bersama Idulfitri: 26, 27, dan 28 Maret serta 2, 3, 4, 7, dan 8 April 2025.
2. Apakah libur sekolah berarti siswa tidak belajar?
Tidak. Libur sekolah bukan berarti siswa berhenti belajar. Siswa tetap melaksanakan pembelajaran terstruktur di rumah yang diarahkan oleh guru.
3. Apa yang dimaksud dengan pembelajaran terstruktur di rumah?
Pembelajaran terstruktur adalah kegiatan belajar di rumah dengan panduan tugas-tugas dari guru. Ini dilakukan untuk memastikan siswa tetap belajar meskipun tidak berada di sekolah.
4. Apa saja tugas yang akan diberikan kepada siswa selama libur sekolah?
Jenis tugas akan disesuaikan dengan mata pelajaran dan panduan dari guru. Tugas ini bertujuan untuk memastikan siswa tetap aktif belajar selama libur.
5. Bagaimana siswa memanfaatkan libur Idulfitri?
Selama libur Idulfitri, siswa dianjurkan memanfaatkan waktu untuk silaturahmi dengan keluarga, mengikuti tradisi mudik, dan belajar nilai-nilai solidaritas serta kebersamaan dalam masyarakat.
6. Mengapa pembelajaran terstruktur selama libur penting?
Pembelajaran ini penting untuk mengatasi learning loss akibat pandemi Covid-19 dan memastikan kualitas belajar siswa tetap terjaga.
7. Apakah kebijakan ini berlaku untuk semua jenjang pendidikan?
Ya, kebijakan ini berlaku untuk siswa di jenjang pendidikan dasar dan menengah sesuai dengan arahan Kemendikdasmen.
8. Apakah siswa dapat memanfaatkan teknologi untuk pembelajaran selama libur?
Tentu. Guru dapat memberikan tugas yang memanfaatkan teknologi seperti pembelajaran daring, e-modul, atau video pembelajaran.
9. Apa peran guru selama libur sekolah?
Guru bertugas memberikan panduan pembelajaran, menyiapkan tugas, dan memastikan siswa tetap aktif belajar meskipun tidak berada di sekolah.
10. Bagaimana kebijakan ini mendukung pendidikan selama Ramadan dan Idulfitri?
Kebijakan ini memberikan fleksibilitas bagi siswa untuk belajar di rumah, memastikan pendidikan tetap berlangsung, sekaligus memungkinkan mereka merayakan Ramadan dan Idulfitri dengan keluarga.
IKUTI INDONESIAUPDATES.COM
GOOGLE NEWS | WHATSAPP CHANNEL